Sponsored Links
Loading...
Membuat Pupuk kucur atau Pupuk Cair untuk tanaman Palawija - Kebutuhan pupuk bagi tanaman memang sangat diperlukan sekali, namun seringkali pemberian pupuk belumlah optimal diserap tanaman.
Membuat Pupuk Kocor |
Seperti contohnya, pemupukan dimusim penghujan, pupuk akan terbawa arus air hujan sehingga nutrisi yang ada dipupuk pun terbawa air, sama halnya dimusim kemarau pupuk yang seharusnya untuk tanaman justru menguap dan hanya sebagian saja yang terserap tanaman.
Untuk mengantasi hal hal seperti diatas, perlu kita akali dengan pemberian pupuk yang lebih optimal, seperti contohnya dengan pemberian pupuk daun dan pemupukan dengan cara dikocorkan atau menggunakan pupuk cair.
Untuk pemupukan dengan metode dikocorkan ini cukup efektif, karena pupuk akan langsung terserap tanaman melalui akar seperti halnya penyerapan unsur hara lainnya yang ada didalam tanah.
Berikut ini adalah cara untuk membuat pupuk kucur atau pupuk cair untuk tanaman palawija khususnya cabe, jagung, mentimun dan kacang panjang.
Bahan yang dibutuhkan
- Pupuk NPK | 2 Kg
- Pupuk KCL | 1 Kg
- Pupuk SP-36 | 1 Kg
- Air Bersih | 8 Liter
Cara pembuatan
Pembuatannya cukup sederhana, kita hanya tinggal melarutkan ketiga bahan tersebut diantaranya Pupuk NPK, Pupuk KCL, Pupu SP-36 kedalam 8 Liter Air. Setelah semua bahan tadi dicampur, aduk hingga merata dan dirasa sudah tercampur. Jika sudah tercampur dan sudah berbentuk larutan, pupuk kucur sudah siap untuk digunakan.
Dosis dan Cara Penggunaan
Penggunaan pupuk kucur ini mempunyai dosis 1 liter larutan dicampur dengan air sebanyak 20 liter dan diberikan pada tanaman berumur setelah 1 bulan dengan cara disiramkan agar akar tanaman bisa langsung menyerat nutrisi dari pupuk tersebut. Untuk mendapatkan hasil yang optimal ulangi pengucuran pupuk cair ini setiap 1 bulan sekali.
Demikian tips tentang cara membuat Pupuk kucur atau Pupuk Cair untuk tanaman Palawija, semoga artikel ini bisa bermanfaat dan berguna bagi anda. Salam Pertanian.
Sponsored Links
Loading...
loading...